SLEMAN – PSS Sleman berhasil membalaskan kekalahannya di putaran pertama dengan kemenangan impresif 3-1 atas Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-18 BRI Liga 1 2024/2025. Bermain di Stadion Manahan, Super Elja tampil sangat dominan dengan mencetak tiga gol di babak pertama yang diciptakan oleh Gustavo Tocantins, Cleberson, dan Nicolao Cardoso. Kemenangan ini juga menjadi bukti kekuatan PSS yang semakin solid di putaran kedua kompetisi.
PSS Tumbangkan Persebaya Setelah Kekalahan di Putaran Pertama
Pada putaran pertama, PSS Sleman harus menelan kekalahan 0-1 atas Persebaya di markas lawan. Namun, kali ini Super Elja berhasil membalikkan keadaan dengan skor yang lebih telak. Vico Duarte, gelandang anyar asal Brasil, memberi dampak signifikan bagi PSS dengan permainan enerjik di lini tengah, yang mendukung serangan PSS sepanjang babak pertama.
Pelatih Mazola Junior mengungkapkan kebanggaannya atas hasil tersebut. “Selamat buat kami. Kami bisa memberikan kejutan untuk Persebaya hari ini,” ujarnya setelah pertandingan, menegaskan pentingnya kemenangan ini bagi timnya.
Meskipun Tertinggal di Klasemen, PSS Menang Telak
Sebelum pertandingan, Persebaya yang berada di posisi kedua klasemen Liga 1, terlihat lebih unggul dari PSS yang berada di peringkat 14. Dengan jarak 12 peringkat di klasemen, banyak yang menganggap Persebaya lebih difavoritkan. Namun, PSS membuktikan bahwa mereka lebih kuat di putaran kedua dan tampil lebih baik pada laga ini.
Mazola menambahkan bahwa perubahan formasi dengan menempatkan Abduh Lestaluhu dan Dionatan Wimar lebih maju ke depan membantu memberikan tekanan lebih bagi lini serang Persebaya. “Formasi ini membuat Abduh dan Dion bisa membantu teman-teman di depannya,” ujar Mazola.
Taktik Pertahanan yang Efektif
Meski Persebaya mencoba melakukan perubahan dengan memasukkan tiga pemain sekaligus di babak kedua, pelatih PSS berusaha memperkuat pertahanan untuk menahan serangan lawan. “Setelah mereka mengganti pemain, saya memperkuat barisan belakang untuk memastikan mereka tidak punya banyak kesempatan untuk menyerang kami,” kata Mazola.
Mazola Junior: “Kami Sekarang Lebih Kuat”
Pelatih Mazola Junior mengungkapkan bahwa kemenangan ini sangat penting untuk PSS di putaran kedua. Menurutnya, Super Elja kini lebih kuat dan lebih siap setelah melalui putaran pertama yang penuh tantangan. “Kami pantas mendapatkan kemenangan ini, meskipun baru memulai putaran kedua,” tegasnya.
Protes Pelatih Persebaya terhadap Keputusan Wasit
Di sisi lain, Pelatih Persebaya, Paul Munster, mengkritik keputusan wasit yang menurutnya tidak mengontrol jalannya pertandingan dengan baik. Munster merasa bahwa beberapa keputusan, seperti gol kedua PSS yang dicetak oleh Cleberson, seharusnya dianulir karena offside. Selain itu, gol yang dicetak oleh Bruno Silva juga dibatalkan setelah VAR menilai adanya pelanggaran terhadap Cleberson sebelum gol tersebut tercipta.
“Saya melihat videonya, Cleberson jelas offside untuk gol kedua PSS. Selain itu, pada gol Bruno yang dibatalkan, Flavio secara bersih memenangkan bola,” ungkap Munster.
Fokus ke Pertandingan Berikutnya
Meskipun kecewa dengan keputusan wasit, Munster tetap menekankan bahwa Persebaya harus fokus pada pertandingan berikutnya melawan Malut United. “Sekarang kami fokus ke Malut. Hanya fokus ke Malut,” tegasnya.
Klasemen Sementara Liga 1 2024/2025
Setelah kemenangan ini, PSS Sleman naik satu peringkat ke posisi 13 dengan total 18 poin, hasil dari enam kemenangan, tiga hasil imbang, dan sembilan kekalahan. Sementara itu, Persebaya Surabaya tetap berada di posisi kedua klasemen dengan 37 poin, selisih tiga poin dari Persib Bandung yang berada di puncak klasemen dan tiga poin dari Persija Jakarta di posisi ketiga.
Dengan kemenangan ini, PSS Sleman menunjukkan bahwa mereka semakin siap bersaing di putaran kedua Liga 1 2024/2025.
